Salat di Masjid Quba`, Pahalanya Sebesar Umrah
17 Oktober 2012, 15:07:44 Dilihat: 328x

Akmal Irawan - Sindoradio
MADINAH - Pahala umrah, tak hanya bisa didapatkan di Masjid Al-Haram. Bagi jamaah yang salat sunat di Mesjid Quba’, maka pahalanya sama dengan umrah. Hadis tentang ibadah yang satu ini, sangat kuat. Bahkan, tuntunan Rasulullah SAW yang disertai terjemahan bahasa Inggris itu, dipampang secara khusus di tembok masjid.
Quba’, merupakan masjid pertama yang dibangun Nabi Muhammad SAW di Madinah. Masjid ini dibangun pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi oleh Nabi dan para sahabat saat hijrah dari Makkah ke Madinah. Masjid yang berdiri sekira lima kilometer di bagian tenggara kota ini, disebut dalam Alquran sebagai masjid yang dibangun atas dasar takwa. Seperti tertuang dalam Firman Allah SWT, "Sesungguhnya masjid itu yang didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba') sejak hari pertama adalah lebih patut bagimu (Hai Muhammad) bersembahyang di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri." (At Taubah, 108).
Diceritakan dalam hadis yang disampaikan Ibnu Umar RA, dan diriwayatkan Imam Bukhari, Nabi sering berjalan kaki atau mengendarai hewan tunggangan untuk berziarah di Masjid Quba’ pada hari Sabtu, kadang Senin.
Dalam cerita lain, Rasulullah sering salat sunat di Masjid Quba’ untuk menunggu sahabat Ali bin Abu Thalib RA, yang rumahnya berada di belakang masjid ini. Dalam hadis yang riwayatkan Tarmizi, Rasulullah pernah bersabda, "Orang yang mengambil wudhu di rumahnya, dan mendirikan salat di dalamnya, ganjarannya sama dengan umrah”.
Menurut cerita, hadis ini keluar setelah warga Quba’ menyampaikan kepada Rasulullah bahwa warga Makkah sangat beruntung bisa melaksanakan umrah setiap waktu di Masjid Al-Haram. Sementara, jarak Madinah-Makkah, sangat jauh. Dengan kendaraan bus saat ini saja, bisa ditempuh lima jam perjalanan, apalagi di zaman Rasul. Dengan sabda tersebut, maka masyarakat Quba’ bisa mendapatkan pahala umrah setiap waktu dengan mendirikan salat di masjid ini.
Dalam buku yang ditulis Dr Muhamad Ilyas Abdul Ghani, Mesjid Quba’ telah direnovasi dan diperluas di masa Raja Fahd ibn Abdul Aziz pada 1986. Renovasi dan peluasan ini menelan biaya sebesar 90 juta riyal (Rp21,3 miliar) yang membuat masjid ini memiliki daya tampung hingga 20 ribu jamaah.
Masjid ini memiliki 19 pintu. Dari 19 pintu itu, terdapat tiga pintu utama dan 16 pintu pendukung. Tiga pintu utama berdaun besar, dan ini menjadi tempat masuk para jamaah ke dalam masjid. Dua pintu diperuntukkan untuk masuk para jamaah laki-laki, sedangkan satu pintu lainnya, sebagai pintu masuk jamaah perempuan.
Di seberang ruang utama masjid, terdapat ruangan yang dijadikan tempat belajar-mengajar. Di samping masjid tersebut, juga terdapat ratusan makam yang menurut kisah ada beberapa makam sahabat di dalamnya.
(Akmal Irawan/Sindoradio/mbs)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.